Manusia adalah tempatnya salah dan lupa. Begitu kata
Nabi. Karenanya jangan heran jika anda pernah sholat dengan seorang iman yang
salah dan lupa mengerjakan salah satu rukun sholat. Hal ini tentunya
menggerakan kita untuk mengingatkannya. Pertanyaannya bagaimana cara
mengingatkan imam yang salah atau lupa?
Ada dua cara untuk mengingatkan imam sholat yang salah atau
lupa. Pertama, bagi makmum laki-laki dengan cara membaca tasbih yaitu
mengucapkan lafal subhanalloh dengan niat berdzikir. Kedua, bagi makmum
perempuan dengan cara menepukkan punggung tepalak tangan kiri pada telapak
tangan kanan.
Cara di atas merupakan cara yang dianjurkan oleh Imam
Nawawi dalam kitab At-Tahdzib. Kata beliau:
وَإذَا أَنَابَهُ شَيءٌ فِى الصَّلاةِ سَبَّحَ.
اى إِذَا حَصَلَ لإِمَامِهِ أو غَيْرِهِ شَيْءٌ
وَأرَدَ اَنْ يُنَبِّهَهُ قَالَ: سُبْحَانَ اللهِ. لِمَا رَوَاه البُخَارِى (652)
والمُسْلِم (421) عَنْ سَهْلِ ابْنِ سَعْدٍ : أنَّ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ:
مَنْ راَبَهُ شَيْءٌ
فِى صَّلاَتِه فَليُسَبِّحْ. فَإِنَّهُ إذَا سَبَّحَ أُلْتُفِتَ إِلَيْهِ.
وَإِنَّمَا تَصْفِيْقُ لِلنَّسَاءِ.
Artinya: “Apabila
terjadi bagi imamnya atau lainnya sesuatu dan dia(orang yang sedang salat)
ingin mengingatkannya, maka dia membaca: Subhanallah, berdasar apa yang al
Bukhori dan Muslim telah meriwayatkannya dari Sahal bin Saad RA, bahwa Rasulullah
saw telah bersabda:
Barang siapa
yang ragu-ragu dalam suatu perkara yang ia ingin mengingatkannya, dalam waktu ia
salat, maka hendaklah ia membaca tasbih. Karena sesungguhnya jika dia membaca
tasbih dia akan diperhatikan. Sesungguhnya bagi wanita adalah menepukkan
punggung telapak tangan kiri pada bagian dalam telapak tangan kanan.”
Demikianlah
cara mengingatkan imam yang melakukan kesalahan atau lupa dalam sholat. Semoga
artikel ini bermanfaat di dunia dan ahirat.
